PENGALAMAN MENEMANI AYAH DSA (PART 3)
Akhirnya sampai juga di postingan ketiga dan sekaligus terakhir mengenai pengalamanku menemani ayah melakukan tindakan DSA. Buat yang bingung, bisa baca dulu postingan ku sebelumnya
Pengalaman Menemani Ayah DSA (Part 1)
Pengalaman Menemani Ayah DSA (Part 2)
Pengalaman Menemani Ayah DSA (Part 1)
Pengalaman Menemani Ayah DSA (Part 2)
Pada postingan ini saya bakal fokus di hari pelaksanaan DSA, rincian biaya, dan kegiatan selama seminggu setelah tindakan DSA. Sebelumnya saya bakal tampilin lagi alur tindakan DSA versi saya (seperti pada postingan sebelumnya)
![]() |
Alur DSA versi sendiri (fokus di bagian yang dikotakin pink ya) sumber = pribadi |
Pertama, pada saat pra-DSA (poin nomor 6). Saat ayah mulai check-up, saya ke Gedung CVC lt. 2 untuk mengambil bundel formulir (di Kasir Gd. CVC) dan melakukan reservasi ruangan (di Ruang Perawatan CVC). Reservasi ruangan ini penting dikarenakan banyaknya pasien DSA setiap hari, jadi jangan sampai kamu tidak dapat ruangan untuk masa pemulihan setelah DSA ya.
Loh memang ruangannya terbatas? Oke jadi gini, sehabis DSA akan ada masa pemulihan sekitar 4-6 jam lalu dapat pulang ke rumah/meninggalkan rumah sakit. Jadi semacam One Day Care (saya singkat ODC aja ya), nah dikarenakan ruangan untuk ODC terbatas, jadi baiknya dilakukan reservasi ruangan sebelum DSA (jadi ketika sudah dpt jadwal DSA, bisa langsung pesan ruangan). Takutnya bila mendadak dan ruangan yang ODC habis maka kalian akan dialihkan ke ruang rawat inap (yang tentunya alur dan biaya nya agak berbeda)
Untuk ruangan pasca DSA yang ODC seperti apa? Yuk liat gambar di bawah ini!
![]() |
Ruangan ODC Tipe VIP-A sumber = dokumentasi pribadi |
TIPE VIP-A
(+) Lebih privat, pintu ruangan berupa pintu geser (pintu kaca)
(+) Luas ruangan yang lebih luas, cocok apabila datang bersama keluarga besar
(-) Harga yang lebih mahal
Yap!Terdapat dua tipe ruangan perawatan di Ruangan Perawatan CVC (jika kamu memilih ODC ya, sekali lagi ODC berbeda dengan rawat inap). Harga kedua ruangan tersebut jelas ada perbedaan, akan tetapi harga nya sudah mencakup semua (seperti tindakan DSA, visit dokter, admin, makan siang/sore sebanyak 1X untuk pasien DSA). Setiap ruangan ada kelebihan dan kekurangan nya, akan tetapi berdasarkan pengalaman dan pengamatan saya, puji Tuhan ruangan2 nya amat nyaman dan pelayanan nya oke banget. Jadi tinggal kalian sesuaikan saya dengan kebutuhan dan budget kalian ya :)
![]() |
Perkiraan Biaya Kamar VIP-A dan VIP B di Gd. CVC RSPAD Gatot Subroto sumber = dokumen pribadi |
Di atas saya share juga perkiraan biaya nya. Gambar di atas saya peroleh langsung dari staff yang ada di kasir Gd. CVC lt. 2, kalian juga kok bisa minta langsung ke bapak/ibu yang ada di sana. Gambaran biaya di atas bisa jadi ada perubahan seiring berjalan waktu, akan tetapi sekiranya dapat menjadi gambaran untuk kalian dalam mempersiapkan dana apabila ingin melakukan tindakan DSA. Oiya yang saya lingkarin hijau itu harga total ya dari masing2 tipe ruangan. Seperti yang sudah dikatakan di atas, harga tersebut mencakup banyak hal (bisa di baca rinciannya).
HARI PELAKSANAAN DSA
Pas hari H pelaksanaan DSA sih, kami tidak bawa kendaraan pribadi dikarenakan repot juga nanti pulang nya kan ayah tidak bisa nyetir juga (baca alur DSA). Kami memutuskan untuk datang pagi-pagi supaya dapat urutan awal, dan cara ini berhasil! *HA HA HA* Kami tiba di rumah sakit jam 07.30 WIB, lalu langsung ke ruang perawatan CVC, sementara mama saya mengurus administrasi di Paviliun Kartika. Sebelum dilakukan tindakan DSA, ayah saya juga ada "sesi persiapan" gitu seperti dipasangkan infus, diolesi salep di sekitar lipatan paha&perut (dilakukan oleh suster). Jangan lupa juga untuk membersihkan rambut2 halus di sekitar lipatan paha&perut dan tidak meminum obat yang mengandung pengencer darah selama 2 hari sebelum pelaksanaan DSA.
Kami pun mendapat urutan pertama DSA, dan bersyukur bgt! Dikarenakan banyaknya pasien yang melakukan tindakan DSA setiap hari, jadi akan lebih enak kalau kita dpt urutan awal2 ya hehe. Proses tindakan DSA sendiri tidak begitu lama, kurang lebih 20-30 menit lah ya, selama tindakan pun pasien tidak dibius total.
Setelah tindakan DSA, ayah saya beristirahat di ruangan ODC selama kurang lebih 6 jam. Selama itu akan ada visit dokter beberapa kali, makan 1X dan JANGAN LUPA untuk banyak minum air putih (lihat hitungan nya di gambar alur DSA)
SETELAH DSA
Selama 4 - 5 hari pasca tindakan DSA disarankan untuk tidak melakukan olahraga berat (jogging, lari, dll), menyetir mobil (dikarenakan kaki belum dapat ditekuk 90 derajat), dan banyak minum air putih. Tidak ada pantangan makanan sih untuk ayah saya kemarin. Lalu H+7 DSA dijadwalkan untuk pemeriksaan mata dan THT (ini gratis) dan H+1 bulan dijadwalkan untuk pemeriksaan kembali dengan dokter syaraf dan brain mapping ulang.
SEKIAN! Akhirnya beres jugaa hehe, bila ada yang ingin ditanya, silahkan tinggalkan pertanyaan di kolom komentar ya :)
Komentar
Posting Komentar